Ngumpul sambil Ngilmu

Minggu, 30 Maret 2008

Goyangan sexy dewi persik


Siapa yang tak kenal penyanyi dangdut kelahiran jember 18 desember 1985 dengan nama Dewi murya agung, memulai karirnya mulai menyanyi dari desa ke desa hingga sekarang, namun banyak sekali tragedi tragis yang menghampirinya, mulai melorotnya kemben saat ia manggung. sampai pentoelan buah dadanya oleh salah satu penggemarnya, dan berita kedekatannya dengan teman artis, ibnu jamil. sampai penyekalan dirinya manggung dikota tanggerang karena dianggap goyangannya merusak moral generasi muda. dewi pun berang dan membalasnya dengan mensomasi sang bupati. menurutnya aturan dalam negara, wilayah merupakan hal yang lumrah ada dan artis jember ini tak mempermasalahkannya. dia mau mengikuti aturan itu bahkan dia mau melepas goyangannya dan pakaian seksinya. pakai kerudung is ok. dewi merasa ia dijadikan komoditas politik dalam rangkaian pencalonan wahadin kembali dalam pemilihan bupati tanggerang bulan april. tapi kita tidak bahas kejadian aneh yang dialami dewi. kita lihat sisi positifnya, marketing dewi. seorang dewi persik tentunya tidak bisa melayani semua permintaan pasar, karena dewi mempunyai keterbatasan oleh karena itu adanya pro kontra, sebagain pro berarti setuju dengan pilihan seorang dewi persik yang energik, musik dangdut, maka prinsip dewi dianggap baik oleh konsumen dewi

Kamis, 20 Maret 2008

Karyawan harus bermental enterpreneur

Mental enterpreneur bukan hanya diperlukan oleh pebisnis melainkan juga karyawan. orang yang bermental enterpreneur selalu mengupayakan uang yang keluar akan kembali dalam jumlah yang lebih banyak. ini berbeda dengan orang bermental pegawai selalu kekurangan meski gaji seberapapun.misalkan kita lihat orang kampung dengan mental enterpreneurnya. dengan gaji yang relatif kecil mereka berupaya bisnis tambahan diluar pekerjanya sehari-hari. sekarang hasilnya sudah nampak dari kerja kerasnya dan berupaya memberikan nilai tambah pada pendapatnya sebagai guru smp(contoh)mereka sudah investasi tanah, ternak sapi, punya kios di pasar sebelum mereka pensiun atau diberhentikan sudah cari gantinya. bandingkan dengan orang kota gajinya lebih baik sekarang mereka boleh hidup glamor nanti bisa kita lihat. tentu masa pensiun jawabannya pemasukan nol persen sedangkan pengeluaran menanti dan harus dipenuhi karena ini adalah permintaan elastis (permintaan yang harus dipenuhi meski harganya berubah). nah disutah terjadi masalah-masalah yang bergejolak, hutang sana-sini bahkan dampaknya sangat serius, mereka harus jual rumah hanya karena biaya kuliah anak menati.oleh karena itu Y=S+C adalah solusinya anda harus pintar mengelola keuangan anda melalui sekarang.